Jahe (Zingiber officinale) adalah tanaman obat asli Asia dari rumpun batang semu. Manfaat Jahe
yang sangat baik bagi kesehatan membuat tanaman ini terkenal hingga ke
India, Jamaika, Australia, Cina, dan hampir di seluruh penjuru dunia.
Selain sebagai campuran bumbu untuk masakan dan berkhasiat untuk menghangatkan tubuh, Di balik rasanya yang pedas, Jahe banyak mengandung zat-zat yang berguna bagi tubuh manusia.
Jahe bisa mengurangi peradangan usus dan membantu mengurangi risiko kanker kolorektal, menurut sebuah studi baru. Para peneliti menemukan bahwa peserta studi yang mengonsumsi suplemen Jahe mengalami penurunan 28 persen dalam satu ukuran peradangan kolorektal jika dibandingkan dengan mereka yang meminum plasebo.
Penelitian ini juga telah menunjukkan bahwa orang dengan tingkat
peradangan pada dubur yang lebih tinggi lebih mungkin untuk
mengembangkan lesi yang dapat berkembang menjadi kanker.
Namun, para peneliti mencatat bahwa studi ini masil berskala kecil
karena hanya melibatkan 30 peserta. Maka itu, penelitian lebih lanjut
diperlukan guna mengetahui manfat Jahe
pada risiko kanker. “Tapi hasil ini terlihat menjanjikan,” kata
Patricia Thompson, seorang profesor kedokteran seluler dan molekuler di
University of Arizona Cancer Center, yang tidak terlibat dalam
penelitian ini, seperti dikutip dari Fox News.
Sementara itu, Suzanna Zick, asisten peneliti dari University of
Michigan Medical School mengatakan bahwa diperlukan percobaan yang lebih
besar untuk menguatkan temuan studinya dan menjawab sejumlah
pertanyaan.
Secara khusus, penelitian di masa depan diperlukan untuk mengetahui
bagaimana Jahe dapat mengurangi kadar PGE2 pada dubur. Jika Jahe mampu
bertindak untuk mengurangi peradangan dengan cara yang sama seperti
halnya obat COX-2 inhibitor, berarti juga dapat berbagi manfaat dalam
menemukan obat bagi mereka yang berisiko tinggi mengidap penyakit
kardiovaskular.
“Kami juga tidak tahu berapa banyak Jahe yang dibutuhkan seseorang
untuk mengurangi risiko kanker mereka,” Dalam studi tersebut, para
peneliti merekomendasikan 2 gram ekstrak Jahe yang setara dengan sekitar
20 gram Jahe mentah karena uji coba terakhir menunjukkan bahwa dosis
itu paling sesuai untuk orang sehat. Studi ini telah diterbitkan dalam
jurnal Cancer Prevention Research.
Sumber : jahe dapat mengurangi risiko kanker kolorektal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar